People power
adalah
kekuatan rakyat; biasanya digunakan untuk melakukan perubahan dengan
menjatuhkan rezim yang ada, lalu menggantinya dengan rezim yang baru. Perubahan
dengan menggunakan kekuatan rakyat ini bisa digunakan untuk tujuan reformasi
maupun revolusi, baik untuk mengubah sebagian sistem yang ada maupun mengubah
seluruh sistem yang ada dengan sistem yang lain sama sekali.
Tuesday, 8 November 2016
Monday, 7 November 2016
Periode Kepemimpinan Islam bag 2
Bagaimanakah
keadaan realitas kita dewasa ini?. Coba kita kembali perhatikan hadis panjang
dari Nabi yang membicarakan persoalan, ”Ringkasan Sejarah Ummat Islam di Akhir
Zaman.”
“Muncul babak Kenabian di tengah
kalian selama masa yang Alloh kehendaki, kemudian Alloh mencabutnya ketika Alloh
menghendakinya. Kemudian muncul babak Kekhalifahan mengikuti manhaj
(cara/metode/sistem) Kenabian selama masa yang Alloh kehendaki, kemudian Alloh
mencabutnya ketika Alloh menghendakinya. Kemudian muncul babak Raja-raja yang
menggigit selama masa yang Alloh kehendaki, kemudian Alloh mencabutnya ketika
Alloh menghendakinya. Kemudian muncul babak Penguasa-penguasa yang memaksakan
kehendak selama masa yang Alloh kehendaki, kemudian Alloh mencabutnya
ketika Alloh menghendakinya. Kemudian muncul babak Kekhalifahan mengikuti
manhaj (cara/metode/sistem) Kenabian. Kemudian Nabi diam.” (Hadis Riwayat
Ahmad.
Periode Kepemimpinan Islam bag1
Sunnatulloh atau Hukum Alloh yang berlaku dalam kehidupan di dunia
mengambil bentuk yang beraneka-ragam. Di antaranya adalah seperti benda yang
dilempar ke atas mestilah jatuh ke bawah, atau manusia yang haus dan
lapar berarti perlu minum dan makan untuk menghilangkannya, atau seseorang
yang dibacok tangannya niscaya menjadi terluka dan berdarah, atau Alloh
menciptakan segala sesuatu berpasang-pasangan, ada siang ada malam, ada
panas ada dingin, ada sehat ada sakit, ada senang ada susah, ada lapang ada
sempit, ada kaya ada miskin, ada menang ada kalah, dan masih
banyak lagi yang lainnya.
Wednesday, 26 October 2016
Meluruskan istilah satrio piningit atau ratu adil
Istilah satrio piningit atau ratu adil sangat erat kaitanya dengan
ramalan joyoboyo atau prabu siliwangi maupun ronggowarsito. Di jelaskan akan
munculnya sosok ratu adil yang akan membawa nusantara menjadi aman sejahtera.
Kemunculanya diiringi dengan munculnya goro goro besar dan kerusakan umat
manusia yang sudah terlewat batas.
Friday, 29 July 2016
Reshuffle kabinet apakah memberi solusi?
Indonesia
telah mengalami pergantian presiden sebanyak tujuh kali; Soekarno orde lama,
soeharto orde baru, Habibi, megawati, gus dur, SBY, dan jokowi sekarang orde
reformasi. Masing-masing presiden pernah melakukan reshuffle dalam usahanya mencapai
target terget pemerintah mensejahterakan rakyatnya. Namun pergantian presiden
dan reshuffle kabinet
selama ini tidaklah merubah kondisi buruk rakyat.
Terorisme dalam telaah kritis
Awal mula terorisme banyak
menyita perhatian publik ketika terjadi peristiwa penabrakan pesawat komersil
Amerika Serikat (AS) yang sebelumnya telah dibajak oleh kelompok teroris ke
gedung kembar World Trade Center (WTC) pada 11 September 2001.
Pemerintah AS berreaksi cepat dengan menerapkan kebijakan war on terroris,
ditambah dengan bantuan media untuk membesarkan isu ini, berhasilah masyarakat
dunia terkontuksi persepsinya untuk menganggap terorisme adalah musuh bersama
terbesar mereka.
Soal Korupsi dan solusi tuntasnya
Korupsi didefinisikan sebagai
penggelapan atau penyelewengan uang negara atau perusahaan tempat seseorang
bekerja untuk menumpuk keuntungan pribadi atau orang lain. (Sudarsono, Kamus
Hukum, hlm. 231). Definisi lain menyebutkan korupsi adalah penyalahgunaan
wewenang yang dilakukan oleh pejabat atau pegawai demi keuntungan pribadi,
keluarga, teman, atau kelompoknya. (Erika Revida, Korupsi di Indonesia :
Masalah dan Solusinya, USU Digital Library, 2003, hlm. 1).
Analisis lengkap seputar pengampunan pajak atau tax amnesty
Pengampunan pajak (tax amnesty) sendiri berarti penghapusan pajak yang
diberikan kepada wajib pajak yang selama ini belum pernah atau tidak sepenuhnya
membayar pajak atas harta mereka baik berupa penghapusan pajak terutang, sanksi
administrasi perpajakan dan sanksi pidana di bidang perpajakan dalam jangka
yang ditetapkan Undang Undang. Data dan informasi mereka juga wajib dirahasiakan pejabat terkait.
Syaratnya, wajib pajak tersebut mau membayar uang tebusan. Nilai uang tebusan
tersebut ditentukan berdasarkan nilai aset yang dilaporkan dikali dengan tarif
tebusan yang ditetapkan Undang Undang. Selain itu, jika harta yang dilaporkan tersebut berada di luar negeri dan
direpatriasi atau dibawa masuk ke Indonesia, maka harta tersebut dikenakan
tarif repatriasi yang nilainya juga ditetapkan Undang Undang.
Wednesday, 8 June 2016
Apa makna Islam Rahmatan lil 'alamin
Islam adalah agama yang diturunkan oleh
Allah SWT kepada Nabi Muhammad untuk mengatur interaksi manusia dengan
Tuhannya, dirinya dan sesamanya. Karena itu Islam adalah agama yang
sempurna dan mengatur seluruh aspek kehidupan umat manusia. Kita pun
diperintahkan oleh Allah SWT agar memeluk Islam secara kâffah, tidak setengah-setengah:
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا ادْخُلُوا
فِي السِّلْمِ كَافَّةً وَلاَ تَتَّبِعُوا خُطُوَاتِ الشَّيْطَانِ ۚ
إِنَّهُ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِينٌ
Hai orang-orang yang beriman,
masuklah kalian ke dalam Islam secara keseluruhan, dan janganlah kalian
mengikuti langkah-langkah setan. Sesungguhnya setan itu musuh yang nyata
bagi kalian (QS al-Baqarah [2]: 208).
Monday, 6 June 2016
Penentuan Awal Bulan Kamariah: Perspektif Hizbut Tahrir Indonesia
Sumber pos :http://hizbut-tahrir.or.id/2008/11/29/penentuan-awal-bulan-kamariah-persepektif-hizbut-tahrir-indonesia/
Di
tengah umat Islam sering terjadi perbedaan dalam penentuan awal bulan
kamariah. Pada gilirannya ini mengakibatkan perbedaan umat dalam
mengawali puasa Ramadhan, beridul Fitri, dan beridul Adha. Perbedaan
tersebut dapat terjadi dalam lingkup lokal, nasional, maupun
internasional, dan selisihnya kadang tidak hanya satu hari, tapi bahkan
dapat sampai tiga-empat hari.[1]
Kondisi ini tentu amat memprihatinkan. Sebab
puasa Ramadhan dan Idul Fitri/ Idul Adha sesungguhnya bukan sekedar
fenomena ibadah ritual, melainkan juga fenomena syiar persatuan umat.
Umat Islam yang sesungguhnya umat yang satu (ummatan wahidah) –termasuk dalam hal mengawali puasa dan berhari raya– akhirnya nampak tercerai berai, terpecah belah, dan tidak kompak.[2]
Subscribe to:
Posts (Atom)